Lahat, BKO – Seorang siswa kelas 1 (satu) sekolah dasar bernama Gio Candra (7) siswa kelas 1(satu) SD 14 RD.PJKA Kecamatan lahat kabupaten lahat Provinsi Sumatera Selatan di duga mengalami kekerasan fisik oleh salah seorang oknum gurunya saat jam belajar mengajar.
Gio Candra di duga selain dijewer juga dicakar oleh gurunya (seorang wanita) karena tanpa sengaja merobek buku karena dikagetkan oleh temannya dari belakang.
Juwita orang tua Gio Candra yang tinggal di Srinanti kelurahan Rd.Pjka melalui akun media sosial facebooknya menuliskan kisah anaknya yang mengalami kekerasan yang mengakibatkan memar/luka goresan akibat terkena cakaran kuku gurunya.
Melalui sambungan Telepon Juwita ibu korban yang menjelaskan kronologis kejadian yang alami oleh anaknya pada saat jam belajar mengajar berlangsung.
” Saat itu, anak aku (Gio Candra) sedang belajar dengan salah seorang teman dikelasnya saat sedang memegang sebuah buku (buku gambar) disuruh mengambil di sebuah meja karena merasa bukan miliknya Gio menolak, kemudian anak akutu dikejuti dari belakang oleh temannya karena kaget buku tersebut menjadi robek. Lantas kemudian gurunya menjewer Gio, tak hanya itu saja kening atas bagian kanan Gio mengalami luka akibat kuku gurunya.
Nah hari kamis aku disuruh ke sekolah utk menyreesaikan masalah tersebut,” terang Juwita.
Sampai berita ini diturunkan pihak sekolah SD 14 belum memberikan keterangan terkait adanya dugaan kekerasan yang terjadi kepada salah seorang siswa SD tersebut.***