Lahat,BKO – Setelah beredarnya 2 ( dua) Video tantangan duel antar pelajar sekolah menengah atas,l dikabupaten lahat video pendek pertama berdurasi 0.12 detik dan video kedua berdurasi 0.28 detik yang berisi tantangan untuk melakukan tawuran dengan kalimat tidak pantas yang ditujukan kepada dua sekolah menengah kejuruan yang ada di kabupaten lahat, juga beredar informasi tentang rute penyerbuan sebagai aksi balas dendam.
Buntut dari keributan antara siswa dengan gabungan dua sekolah kejuruan tersebut diduga akan berkumpul untuk melakukan serangan balasan.
Beberapa tempat disinyalir akan menjadi titik kumpul siswa dari dua sekolah kejuruan untuk selanjutnya bergerak ke sekolah menengah atas yang berada dijalan penghijauan kelurahan bandar jaya kecamatan lahat pada hari jumat pagi tanggal (2/9/2022) pukul 08.00 atau pukul 09.00 WIB. Untuk melakukan aksi balas dendam.
Lapangan Pjka disinyalir akan menjadi titik kumpul siswa pelajar yang domisilinya berada di muara siban, selawi, lahat tengah ,lahat selatan, talang jawa dan pagar agung pada pukul 08.00 – 09.00 WIB rencananya para siswa ini akan bergabung dengan siswa lainnya yang ada dilokasi lain yaitu Perumnas tiara kemudian menuju simpang empat jalan jaksa Agung R Soeprapto selanjutnya menuju jalan blok AA dan rencananya kumpul di depan Toko berlabel A. Sedangkan siswa yang berada disekitar taman makam pahlawan akan menuju jalan yang menembus ke jalan Pln lembayung kemudian menuju jalan perumnas untuk selanjutnya menuju jalan kehutanan kemudian mengepung bagian belakang sekolah menengah atas yang ada dijalan penghijauan tersebut.untuk melakukan serangan balasan.
Namun rute tersebut berhasil di endus oleh aparat penegak hukum dari Polres lahat yang sejak beberapa hari sebelumnya yang sudah melakukan penggalangan informasi terkait adanya aksi balas dendam dari dua sekolah kejuruan terhadap siswa SMA 3 lahat.
Kapolres AKBP. Eko Sumaryanto SIK melalui Kabag Ops KOMPOL AAN SUMARDI,SH.,MM langsung turun kelapangan bersama kasat intel AKP. Mulyono, SH.,M.Si Kasat Samapta AKP. AFRIANTO SH dan Kapolsek kota AKP. HERMAN AKHIRI SIK.MM. selanjutnya Menyambangi SMA 3, SMK PGRI 2 Kampus A dan B serta SMK 1 pada hari jumat pagi, kemudian pengamanan ketat dilakukan oleh anggota Polres Lahat. Dilakukan bersama dengam Satuan Polisi Pamong Praja kabupaten lahat yang dipimpin langsung oleh kasat Pol PP. Heri Kurniawan S.STP.MM
Pengamanan tersebut dilakukan untuk menindak lanjuti Laporan dari kepala sekolah SMA N 3 lahat, KUSMAWATI.
Maka Sat intel polres lahat melakukan deteksi info sejak tadi malam hingga jumat pagi 07.00 wib dengan melakukan himbauan ke pihak sekolah untuk siswa tidak ada yg keluar (SMK PGRI dan SMK Negeri) Selanjutnya Sat samapta dengan kekuatan 20 Personil dibagi menjadi tiga regu kecil, 2 regu bertugas melakukan pengamanan sekolah SMK N dan SMK PGRI, dan 1 regu melakukan patroli mobile.
Anggota dari Polsek Kota dengan kekuatan 10 Personil melakukan pengamanan di SMA N 3 dan patroli seputaran.
Kemudian anggota Sat Reskrim yaitu anggota buser melakukan patroli secara tertutup dibeberapa tempat untuk melakukan penyisiran, dan dianggap perlu melakukan penggeledahan apabila menemukan kecurigaan.
Dalam operasi tertutup mencegah terjadinya tawuran antar sekolah tersebut salah seorang siswa di dapati membawa sebilah senjata tajam, satu buah barneukel dan satu sarung senjata tajam jenis kuduk, berkemungkinan sajamnya sudah dibuang saat dilakukan penggeledahan. Selanjutnya siswa tersebut diamankan di ruangan kepala sekolah sman 3 oleh Bripka Andi Widiyanto kemudian selanjutnya dibawa ke polsek kota untuk ditindak lanjuti tentang motifnya membawa senjata tajam tersebut.***( Tirta.ka)